Sensor suhu LM35
Sensor Suhu atau Temperature Sensors adalah suatu komponen yang dapat mengubah besaran panas menjadi besaran listrik sehingga dapat mendeteksi gejala perubahan suhu pada obyek tertentu. Sensor suhu melakukan pengukuran terhadap jumlah energi panas/dingin yang dihasilkan oleh suatu obyek sehingga memungkinkan kita untuk mengetahui atau mendeteksi gejala perubahan-perubahan suhu tersebut dalam bentuk output Analog maupun Digital. Sensor Suhu juga merupakan dari keluarga Transduser. Sensor suhu terdapat beberapa jenis diataranya sensor PTC, NTC, LM35.
Pengertian Sensor Suhu LM35
Gambar 1. Kontruksi LM35 |
- Kaki 1 V (+) berfungsi sebagai sumber tegangan operasi sensor LM35 pada umumnya mulai dari 4 V sampai 30 V.
- Kaki 2 Vout atau tengah berfungsi sebagai tegangan luaran. Setiap 1 oC sama dengan 10 mV.
- Kaki 3 V (-) adalah sumber tegangan ground (GND).
Prinsip Kerja Sensor LM35
Sensor LM35 aktif jika kaki pertama diberi tegangan + dan kaki ketiga diberi tegangan -. Berikut penjabaran prinsip kerja sensor LM35
- Tegangan luaran (Vout) sensor LM35 akan mendeteksi suhu
normal di sekitar sensor tersebut = 25 oC = 0,25 V (250 mV)
- Jika berada pada kondisi suhu panas maka tegangan luaran mulamula 0,25 V (250 mV) akan bertambah sampai 100 oC = 1 V. (1000 mV)
- Sedangkan jika sensor LM35 dibiarkan tanpa pemanas maka akan kembali mendeteksi suhu di sekitar sensor tersebut dan tegangan luaran mulai dari 1 V (1000 mV) akan berkurang sampai 0,25 V (250 mV).
Karakteristik Sensor LM35
Sensor LM35 bekerja dengan mengubah besaran suhu menjadi besaran tegangan. Tegangan ideal yang keluar dari LM35 mempunyai perbandingan 100°C. Setara dengan 1 V (1000 mV ). Berikut ini adalah karakteristik dari sensor LM35.Memiliki sensitivitas suhu, dengan faktor skala linier antara tegangan dan suhu 10 mVolt/ºC, sehingga dapat dikalibrasi langsung dalam celcius.
- Memiliki ketepatan atau akurasi kalibrasi yaitu 0,5ºC pada suhu 25ºC
- Memiliki jangkauan maksimal operasi suhu antara 0ºC sampai 100ºC.
- Bekerja pada tegangan 4 sampai 30V.
- Memiliki arus rendah yaitu kurang dari 60 µA.
- Memiliki pemanasan sendiri yang rendah (low-heating) yaitu kurang dari 0,8 ºC pada udara di sekitar.
- Memiliki impedansi luaran yang rendah yaitu 0,1 Ω untuk beban 1 mA.
- Memiliki ketidaklinieran hanya sekitar ± ¼ ºC.
Implementasi Sensor LM35
1. Implementasi Sensor LM35 dengan motor DC
Gambar 2. Implementasi Sensor LM35 dengan Motor DC |
Pada Gambar 2. sensor LM35 berfungsi sebagai pengatur
kecepatan motor DC. Prinsip kerja Gambar 2. adalah ketika suhu
ruangan mencapai 39°C atau 0.39V maka rangkaian non inverting akan
menaikkan tegangan menjadi 9.6V sehingga dapat menggerakkan motor
DC.
2. Implementasi Sensor LM35 dengan motor Servo
Gambar 3 Implementasi Sensor LM35 dengan Motor Servo |
Pada Gambar 3 sensor LM35 berfungsi sebagai pengatur
pergerakan motor servo. Prinsip kerja Gambar 3 adalah ketika suhu
mencapai 121°C atau 1,21 V maka rangkaian non inverting akan
menaikkan tegangan menjadi 3.3V sehingga dapat mengatur pergerakan
motor servo dengan mengatur tegangan yang masuk ke IC 555 kaki pin
nomer 7 yang berfungsi sebagai multivibrator astabil.
3. Implementasi Sensor LM35 dengan motor stepper
Gambar 4. Implementasi Sensor LM35 dengan Motor Stepper |
Pada Gambar 4 sensor LM35 berfungsi sebagai pengatur kecepatan putaran motor stepper dengan mengatur tegangan yang masuk ke IC 555 yang berfungsi sebagai multivibrator astabil. Output dari multivibrator astabil berupa data 0 dan 1 sebagai input dari driver motor stepper yang berupa dua D flip-flop yang nantinya akan mengatur perputaran motor stepper. Jika temperatur pada sensor LM35 semakin tinggi atau semakin rendah, maka frekuensi pada multivibrator astabil akan berubah dan kecepatan motor stepper akan berubah juga sesuai dengan karakteristik sensor LM35.
4. Implementasi Sensor LM35 dengan kendali analog dan ON/ OFF
Gambar 5a Implementasi Sensor LM35 kendali analog |
Gambar 5b Implementasi Sensor LM35 kendali ON / OFF |
Pada Gambar 5 (a) dan (b) sensor LM35 berfungsi untuk menyalakan LED. Prinsip kerja dari rangkaian Gambar 5 (a) adalah sesuai dengan karakteristik sensor LM35 setiap kenaikan suhu 1°C maka output-nya 10mV yang nantinya akan di masukkan ke rangkaian penguat non inverting untuk menaikkan output tegangan dari sensor LM35 sebesar 6 kali. Kemudian di dibandingkan dengan rangkaian komparator yang berfungsi sebagai pembanding tegangan antara output dari rangkaian non inverting dengan potensiometer (RV1).
Jika temperatur pada sensor LM35 semakin tinggi, maka LED akan menyala dan sebaliknya. Sedangkan pada Gambar 5 (b) adalah sesuai dengan karakteristik sensor LM35 setiap kenaikan suhu 1°C maka output-nya 10mV yang nantinya akan di masukkan ke rangkaian penguat non inverting untuk menaikkan output tegangan dari sensor LM35 sebesar 2 kali. Output dari rangkaian pengkonsi sinyal akan dimasukkan ke driver relay yang berfunsi sebagai saklar ON/OFF. Jika temperatur pada sensor LM35 semakin tinggi, maka LED akan menyala dan sebaliknya.
Terimakasih, jika bermanfaat jangan lupa bagikan
Penulis : Mokhammad Nasrulloh
0 Response to "Sensor suhu LM35"
Posting Komentar